Friday, April 6, 2012

Men are like bluetooth, women are like wifi


          "Men are like bluetooth; he is connected to you when you are nearby, but searches for other devices when you are away. women are like Wi-Fi; she sees all available devices but connects to the strongest one "

             Melihat gambar ini dan perumpamaan  buat pertama kali aku tersenyum... hmm.. mungkin agak terlambat aku melihatnya... pasti anda semua telah terpandang gambar ni di wall facebook masing-masing... hmmm almaklumlah Puteri umi halimah telah meng'deactivate'kan facebook dan semakin jarang berjalan-jalan di ruang maya...

              Berbalik pada topik asal, mengenai perumpamaan ini.. hmmm.. modenisasi pemikiran kita ya... semakin samar-samar cara-cara yang diajar pada kita dalam mencari perhubungan. Wanita diumpamakan wireless yang akan connect pada mana-mana devices..  hmmm????  terlintas di hati, kini dalam mencari pasangan ada yang sekadar bersuka-suka bukan untuk menuju ke alam pernikahan. Orang lain ada boyfriend, dia pun nak juga. Ada pula yang mencari seperti mencari pakaian tercantik di pasaran.. hmm... bukan mempersoalkan kesahihan perumpaan kita yang baru ini... sekadar berfikir dan memberi cetusan idea sebenarnya...

              Bukankah dalam islam telah digariskan kepada kita dalam soal mencari pasangan.

Wahai si bluetooth dalam islam telah menyatakan, carilah pasanganmu dengan;

Dalam hal ini, Rasulullah SAW bersabda :

تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لأَرْبَعٍ لِمَالِهَا وَلِحَسَبِهَا وَجَمَالِهَا وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ 
 
Maksudnya : “Wanita itu dinikahi kerana empat perkara; [pertama] kerana hartanya, (kedua) keturunannya, (ketiga) kecantikannya, dan (keempat) agamanya. Maka, carilah yang baik agamanya, jika tidak maka kamu akan tersungkur fakir.” ( Hadis riwayat Bukhari dan Muslim )

                dan wahai si wireless panduan untukmu pula dinyatakan;

Sebagaimana satu riwayat yang menyatakan seorang lelaki datang kepada Imam Hassan al Basri dan berkata kepada beliau :

“Sesungguhnya saya memiliki seorang puteri yang saya cintai dan banyak orang ingin melamarnya, maka apakah pandanganmu kepadaku wahai Hassan al Basri ?”

“Nikahkanlah dia dengan lelaki yang takut kepada ALLAH kerana jika dia menyintai anakmu maka dia akan memuliakannya dan jika dia tidak menyukainya maka dia tidak akan menzaliminya”. Hassan menjawab penuh keyakinan.

dan wahai pencari-pencari cinta yang "halalan toiyiban" jangan bergundah gulana,

Firman ALLAH SWT :

الْخَبِيثَاتُ لِلْخَبِيثِينَ وَالْخَبِيثُونَ لِلْخَبِيثَاتِ وَالطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِينَ وَالطَّيِّبُونَ

Maksudnya : “Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).” ( Surah an Nur ayat 26 )
 
 waallahualam.

No comments:

Post a Comment